Sebagai pembina upacara, Bapak Amin Farijallah selaku sekretaris pengurus ranting NU desa Tejowangi berpesan bahwa pentingnya menjaga akhlak para santri kepada guru dan orang tua serta berakhlak mulia kepada siapa saja.
" Sebagai seorang santri era sekarang apa yang harus dilakukan? Pertama, hormati guru dan orang tua, karena keberkahan dan kemulyaan hidup ada pada akhlak kita kepada guru dan orang tua. Kedua, rajin belajar dan disiplin, ilmu adalah senjata santri di zaman sekarang. Ketiga, Berakhlak mulia, jadilah santri yang jujur, suka menolong dan sopan santun kepada siapa saja. Keempat, yang tidak kala penting yakni mencintai indonesia, jika negara aman, ibadah, bekerja akan nyaman " Ujarnya
Kita tahu bahwa hari santri di tetapkan oleh pemerintah melalui keputusan presiden no 22 tahun 2015 untuk mengenang jasa para santri dan ulama dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. 22 Oktober 1945 bangsa indonesia menghadapi ancaman penjajah yang ingin menguasai indonesia kembali. Namun para ulama dan santri dari berbagai penjuru berkumpul dan menghadap KH Hasyim Asy'ari ( Pendiri NU) kemudian keluarlah fatwa Resolusi Jihad yang berisi seruan kepada umat islam untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan.
